Sabtu, 01 September 2012

JUST KIDDING SEORORO (Part 2)



Aku sampai dirumah Kyuhyun. Saat aku masuk kedalam rumahnya, terlihat seorang wanita berumur dengan seorang gadis perempuan terlihat akrab sedang bercengkrama di ruang tamu. Mereka menyadari kehadiran Kyuhyun dan aku. Rupanya wanita berumur itu adalah ibunya Kyuhyun. Tapi siapa wanita yang satunya lagi??. Aku memberikan salam dan tersenyum. Wanita itu hanya tersenyum sinis kepadaku. Ahh mungkin hanya perasaanku saja. “Kau sudah kembali Kyu?? Ahra sudah lama menunggumu.” Kata ibunya Kyuhyun.  Hah??? Ahra?? Siapa dia?? Apa,dia …?? “Seo,ini Ahra, dan Ahra ini Seo,dia…” kata Kyuhyun. Belum selesai Kyuhyun berbicara wanita itu ikut menjawab. “mantan. Aku mantan kekasihnya Kyuhyun. Senang bertemu denganmu.” Apa?? Mantan?? Lalu untuk apa dia disini?? Aku tidak suka dia ada disini!! Batinku. “Seo,Ahra ini wanita yang baik,dia putus dengan Kyu bukan karena mereka berdua tidak cocok, tapi karena saat itu Ahra harus melanutkan kuliah ke Perancis. Jadi mereka belum benar benar putus. Ada kemungkinan….” Ibunya Kyuhyun seperti memihak kepada Ahra. Tentu saja. Aku lihat, Ahra wanita yang cantik dan pintar. Seperti apa yang diinginkan Kyuhyun. “Ohya, satuhal lagi, Ahra adalah model sekaligus desainer terkenal di Paris loh, benar benar wanita yang mengagumkan bukan??” kata ibunya Kyuhyun lagi. Aku hanya mengangguk.  Hatiku serasa terbakar. Meihat keakraban mereka berdua.  Apa maksud ibunya Kyu tadi?? Ada kemungkinan apa?? Ahh aku tidak mau Kyuhyun kembali kepada wanita itu!! Tiba tiba aku ingat bunga yang kupegang. Aku kan membelinya untuk ibunnya Kyuhyun. “Ajumma,ini bunga untuk mu. Kau pasti suka, karena ini kan bunga kesukaan mu.” Aku menyodorkan bunganya kearahnya. Tapi apa yang dilakukannya, dia malah mengalihkan pembicaraan dengan mengajak Ahra pergi. “Ahra mari tante ajak ke halaman belakang,kita minum teh bersama”. Hhhhh?? Aku hanya diam mematung. Rasanya ingin sekali menangis. “Seo, maafkan ibuku, dia tidak bermaksud…” “taka pa oppa, aku mengerti.” Jelasku. Kyuhyun mengajakku ikut ke halaman belakang mengikuti Ahra dan ibunya. Sebenarnya aku tdk mau, karena aku merasa asing dengan tempat ini. Tempat ini seperti penjara. Dan aku harus keluar dngan cara berbuat baik,yaitu sabar.. Di halaman belakang nampak Ahra sedang bercengkrama sambil meminum teh dengan ibu Kyu.  Baru saja aku akan duduk. Ahra berdiri. “Ajumma,bagaimana kalau kita jalan jalan ke Jeju island? Malam ini! Ayo lah ajumma…” “ide yang bagus. Sekarang juga kita harus siap siap.” “tapi ajumma, aku ingin kita hanya bertiga perginya..” kata Ahra lagi. Hahhhhh benar benar, aku sudah tidak tahan, kuputuskan untuk pulang. “Kalau begitu, aku permisi, selamat siang.” Kataku sambil berlari. “Seo tunggu..” kata Kyu. Di pintu menuju keluar rumah, Kyuhyun berhasil meraih tanganku. “Seo,,, maafkan ibuku, jangan seperti ini, ayo kembali kedalam, kita mengobrol lagi.” “sudahlah, aku sudah cukup sabar oppa, mereka tidak menganggapku ada disini. Aku seperti bunga layu yang tidak menarik, lebih baik aku pulang saja. Lagi pula Ahra,,lebih baik dari pada aku.” “Seo,aku sudah melupakan Ahra,aku sudah tidak mencintainya lagi, aku tidak memiliki perasaan apa pun padanya.Percayalah” jelas Kyuhyun “ok baiklah, aku percaya itu, tapi ibumu lebih menyukainya dibanding aku opa!!” “itu karena dia belum mengenalmu lebih jauh seperti ia mengenal Ahra. Jika diai tau sebenarnya kau lebih baik dari pada Ahra,dia pasti memilihmu. Dia hanya belum mengenalmu saat ini. Ayolah Seo..” “mian oppa,”.. “Seo.. jangan menangis ..” Kyuhyun memelukku. “Kyuhyun shi!! Kyuhyun shi!” .. “oppa,sepertinya ibumu memanggilmu, temui dia, aku harus pulang, dah.. ” “Seo….” Aku berlari dan segera memberhentikan taxi. Didalam taxi aku menangis. Apa aku harus mengakhiri hubunganku dengan oppa?? Dikursi kosong sampingku, ada sebuah majalah dengan cover ku dengan Kyuhyun. Apa??jelaslah aku kaget. Benar saja berita dalam majalah itu menyebutkan aku berpacaran dengan Kyuhyun. Itu memang benar. Tapi komentar dari para fans yang ada diantaranya mencaci ku karena berpacaran dengan idolanya Kyuppa,tapi tak sedikit juga dari mereka yang mendukungku. Itu yang membuatku semangat lagi untuk menghdapi monster. *UPSSS maksudnya ibunya Kyuhyun . Aku menyimpan koran itu ditempatnya semula. Sampailah didepan apartement ku.  Segera aku masuk. Aku mandi dan segera pergi tidur.
Pagi harinya aku bangun sangat siang. Drtt drttt ponselku bergetar. Kulihat Kyuppa menelponku.
”Yeobseo?” kataku masih setengah mengantuk.
“kau baru bangun seororo?” tanyanya
“ne” jawabku singkat
Klik dia menutup telponnya
“Aish, sepertinya dia benar benar berubah.” Aku putuskan untuk keluar kamar.
Saat aku membuka pintu kamar dan…. Jeng jeng**
“SAENGIL CHUKA HAMNIDA” teriak mereka semua
“Omo~ aku lupa kalo hari ini ulangtahunku” batinku.
“Selamat ulang tahun aejeong seororo” Kyuhyun yang pertama,dia memberiku cake berwarna hijau dengan gambar Keroro kesukaanku. Aku baru menyadari disana ada ibu,ayah dan … Sora.. kenapa harus ada dia saat aku senang!!! Ahh aku kembali kecewa.
“Seohyun,selamat ulang tahun ya” kata Ahra sambil memelukku dengan paksa
“Gomawo” jawabku tapi dengan senyum yang terpaksa
“Wah kau tidak salah yah adikku, memilih Seohyun sebagai yeoja chingu mu haha” kata Ahra
MWO?? ADIK?? Pekikku dalam hati.
“Tentu saja nonna, Seohyun yang paling sempurna untukku” kata Kyuhyun
Aku masih terpaku tidak percaya.
“Kyuhyun,Ahra. Lihatlah Seohyun. Dia satu satunya wanita yang pantas menjadi pendamping hidup Kyuhyun yang seperti ank kecilm itu.”
“Ne, appa amma. Aku dan Ahra nonna sangat sependapat” jawab Kyuhyun
“Ah Seohyun, bangun tidur saja kau cantik seperti ini” Goda Ahra
“Seororo,mian he kami hanya bersandiwara.. Kenalkan, dia Cho Ahra. Kakak kandungku” jelas Kyuppa
“MWOO??” kataku tidak percaya sekaligus senang.
Ibu Kyuppa memelukku “Mian he menantuku, aku disuruh Kyuhyun untuk berakting seperti itu haha”  Mwoo?? Menantu?? Haha aku tidak percaya ini semua terjadi di hari ulang tahunku.
Kami semua berfoto bersama.. dan setelah itu… kami berjalan jalan ke PULAU JEJUUUUUUUUU~
-TBC-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar